dokumen
bermeterai yang menyatakan bahwa penerbitnya akan membayar kembali
utang pokoknya pada waktu tertentu, dan secara berkala akan membayar
kupon kepada pemegang obligasi; biasanya, obligasi diikat dengan suatu
jaminan yang dapat dijual untuk melunasi klaim jika emiten gagal
membayar kupon dan pokok pada saat jatuh tempo (bond)
obligasi atas unjuk
obligasi
yang dibayarkan kepada pembawa walaupun nama pembawa tersebut tidak
tercatat pada buku perusahaan penerbit obligasi tersebut (bearer bond)
oblgasi bagi hasil
obligasi yang memberikan bunga dan hak atas pembagian laba (profit sharing bond)
obligasi boleh alih
obligasi yang dapat dialihkan kepemilikannya dari pemagang pertama kepada pihak lain berdasarkan negosiasi (negotiable bond)
obligasi bunga
obligasi
yang diterbitkan oleh perusahaan atau organisasi tertentu karena
kekurangan uang tunai untuk membayar bunga obligasi lain yang telah
diterbitkan sebelumnya (interest bond)
obligasi bunga abadi
obligasi
yang memiliki tingkat bunga dan pembayaran secara berkala tanpa batas
waktu, misalnya obligasi dengan bunga Rp l00,00 per tahun dan tingkat
diskonto 10%, maka nilai keabadian adalah Rp l00,00/10% = Rp l000,00;
lihat obligasi nirkala tahunan (perpetual bond)
obligasi definitif
obilgasi yang dikeluarkan sebagai pengganti obligasi sementara (definitive bond)
obligasi eksternal
obligasi
yang diterbitkan oleh suatu negara, dijual di negara lain, dan dibayar
dalam mata uang negara yang bersangkutan (negara lain) (external bond)
obligasi hipotek
penerbitan
obligasi yang dijamin dengan hipotek atas properti milik penerbit;
pernyataan ini dimuat dalam akta notarial dan disampaikan kepada
pemegang obligasi (mortgage bond)
obligasi kewajiban
Jenis
obligasi hipotek dengan nilai nominal lebih besar daripada nilai
properti yang dijadikan jaminannya; dalam obligasi kewajiban ada
kompensasi bagi yang memberikan pinjaman untuk nilai yang melebihi nilai hipotek (obligation bond)
obligasi kolateral
obligasi dengan jaminan berupa saham atau obligasi dari perusahaan lain (collateral bond)
obligasi niragunan
alat
utang jangka panjang yang tidak mempunyai jaminan harta benda tertentu;
pengeluaran obligasi niragunan, biasanya, dilakukan dengan menunjuk
perusahaan atau instansi yang harus menyediakan dana bagi pelunasan
obligasi (debenture bond)
obligasi mikala tahunan
obligasi
yang tidak memiliki tanggal jatuh tempo dan tidak dapat diuangkan,
tetapi hanya dapat menghasilkan bunga secara terus menerus yang
dibayarkan setiap tahun (annuity bond)
obligasi pasif
obligasi tanpa bunga, tetapi dengan hak atas pembagian laba (passive bond)
obligasi pemerintah
pinjaman jangka panjang, berupa penerbitan obligasi oleh pemerintah untuk melunasi utang lancarnya (consolidotie lening)
obligasi pendapatan
obligasi
yang bunganya dibayar jika perusahaan bersangkutan memperoleh laba;
bunga tersebut lazimnya dibayar mendahului pembayaran dividen kepada
pemegang saham (income bond)
obligasi sementara
sertifikat
sementara yang dikeluarkan sebagai pengganti obligasi definitif yang
akan dikeluarkan dan dapat ditukarkan pada saat obilgasi tersebut
diterbitkan; sin. obligasi interim (interim bond)
obligasi tak-tertebus
obligasi
yang tidak dapat dilunasi pada saat jatuh tempo; pada saat jatuh tempo
penerbit obligasi dapat memperpanjang jangka waktunya dengan atau tanpa
syarat lain (noncallable bond)
obligasi terdaftar
obligasi
yang nama pemiliknya tercantum pada obligasi tersebut dan terdaftar
pada emiten dan hanya dapat dipindah tangankan kepada pemilik baru jika
diendos oleh pemilik yang terdaftar atau yang dikuasakan; suatu obligasi
yang hanya didaftarkan untuk pokoknya saja (tidak untuk bunganya)
dinamakan obligasi kupon terdaftar; obligasi yang tidak didaftarkan
dinamakan obligasi atas unjuk/pembawa; obligasi kupon adalah obligasi
yang diterbitkan dengan sejumlah kupon yang akan ditagihkan kepada
penerbit atau agen pembayar saat jatuh tempo pembayaran bunga atau
pokoknya; obligasi atas unjuk merupakan instrumen yang dapat
diperdagangkan dan secara hukum tidak memerlukan endosen (registered
bond)
obligasi terendos
obligasi yang diperkuat perusahaan lain dengan tanggung jawab penuh atas pembayaran kembali (endorsed bond)
obligasi terjamin (1)
obligasi yang dijamin dengan kekayaan tertentu dari pihak yang mengeluarkannya (blanket bond)
obligasi terjamin (2)
obligasi yang menjaga kemungkinan kerugian akibat penyimpangan penggunaan dana masyarakat oleh pejabatnya (public officialbond)
obligasi terkonversi
obligasi
yang didalamnya tercantum persyaratan dapat ditukarkan dengan
kepemilikan saham atas permintaan pemlliknya (convertible bond)
obligasi tunda bunga
obligasi
yang suku bunganya naik secara bertahap sampai tingkat bunga tertentu
atau yang pembayaran bunganya ditunda sampai kemampuan perusahaan
memungkinkan (deferred bond)
obligator
seseorang
atau pihak yang mempunyai kewajiban berdasarkan ikatan hukum untuk
membayar kembali utang atau pinjamannya kepada pihak yang telah
memberikan pinjaman kepadanya, termasuk bunga, apabila utang atau
pinjaman tersebut jatuh tempo, misalnya emiten obligasi, peminjam uang
dari bank atau sumber lain, atau pelanggan kredit dari suatu pemasok
atau pengecer bisnis (obligator)
offset
perbankan: hak sah dari bank untuk menyita dana deposito
atas nama seseorang atau perusahaan tertentu guna menutup pinjaman yang
telah diberikan bank kepada seseorang atau perusahaan tertentu yang
gagal atau tidak dapat mengembalikan pada waktu yang telah ditentukan
dan disepakati bersama; perakunan: jumlah yang sama untuk mengimbangi
jumlah sisi lain di sisi lawan dari buku besar yang sama atau buku besar
perkiraan lain
(offset)
olah – pengolahan data otomatis
pengolahan data dengan menggunakan alat elektronik dalam sistem pengolahan data elektronik (SPDE) (automatic data processing/ADP)
oligopoli
situasi
pasar dengan sejumlah kecil perusahaan melakukan kegiatan penjualan
barang dan/atau jasa tertentu, mengendalikan penawaran pasar dan barang
dan/atau jasa tertentu tersebut (oligopoly)
ongkos
beban
atas jasa yang diberikan; beban tersebut dikenakan kepada peminjam atas
pemberian kredit, misalnya iuran tahunan kartu kredit; ongkos atau
beban juga dikenakan atas jasa bukan kredit, seperti komisi; sin. beban (fee)
ongkos fasilitas
ongkos
atau beban yang dikenakan kepada pengguna fasilitas sehubungan dengan
pemberian fasilitas yang diperjanjikan sebelumnya; misalnya, dana
fasilitas kredit yang belum digunakan oleh peminjam sampai dengan batas
waktu yang diperjanjikan; untuk itu, peminjam dikenakan beban atau
ongkos atas penyediaan fasilitas tersebut (facility fee)
ongkos pelayanan
pembayaran
oleh lembaga keuangan kepada perseorangan atau organisasi atas
pelayanan yang diterima atau yang akan diterima (service charge)
ongkos pinjaman
biaya
yang dikenakan kepada debitur untuk memperoleh pinjaman, dapat
dikenakan pada saat perjanjian atau sebagai dana yang diterima di muka
pada tahapan tertentu, misalnya pada pembiayaan konstruksi; ada beberapa
bentuk ongkos pinjaman, yaitu biaya tahunan untuk memelihara batas
kredit, biaya perjanjian untuk menyimpan cadangan pinjaman atau batas
kredit yang tidak digunakan, dan biaya pemakaian untuk jumlah kredit
yang benar-benar diperoleh dari batas kredit yang disetujui (loon fee)
opsi
kebebasan
bagi seseorang atau suatu pihak untuk melakukan pilihan yang menjadi
hak dari orang atau pihak yang bersangkutan untuk memiliki, membeli,
menjual, atau menyewa barang atau jasa berdasarkan persyaratan tertentu
(option)
opsi jual
pemegang
opsi yang mempunyai hak untuk menjual, tetapi bukan merupakan suatu
kewajiban untuk menjual sebelum waktu tertentu dengan harga tertentu
(put option)
opsi mata uang
perjanjian
yang memberikan hak opsi (pilihan) kepada pembeli opsi untuk
merealisasi kontrak jual beli valuta asing, tidak diikuti dengan
pergerakan dana dan dilakukan pada atau sebelum waktu yang ditentukan
dalam kontrak, dengan kurs yang terjadi pada saat realisasi tersebut
(currency option)
ordonatir
pejabat yang mengeluarkan surat perintah membayar uang atas beban kantor bendahara (ordonateur)
organisasi
sekelompok
individu yang masing-masing mempunyai pembagian tugas, wewenang, dan
tanggung jawab dalam suatu hubungan yang poduktif untuk mencapai tujuan
tertentu yang telah ditetapkan; dalam kelompok tersebut terdapat pola
hubungan yang terkoordinasi antara keterampilan dan tanggung jawab
metalui supervisi, dengan tujuan meningkatkan efisiensi, kemampuan
memperoleh laba, dan berdaya saing tinggi (organization)
organisasi lini
organisasi
dengan pelimpahan wewenang seutuhnya kepada kepala unit kerja di
bawahnya; kepala unit kerja bertanggung jawab langsung kepada atasan
sesuai dengan hierarki (line organization)
orientasi
pengenalan
kepada pegawai baru mengenai seluk beluk dan hal-hal yang berkaitan
dengan pekerjaan yang harus dikerjakannya serta gambaran secara garis
besar mengenai tugas dari bidang usaha dari kantor tempat pegawai baru
yang bersangkutan bekerja (orientation)
otomatisasi
pengolahan
data dengan memakai mesin elektronik, yang memungkinkan proses kerja
berjalan otomatis, cepat, dan efisien; sin. otomasi (automation)
0 komentar:
Posting Komentar