Mengetahui Gejala Kanker Payudara


Senin, 16 September 2013

Kanker payudara merupakan jenis penyakit kanker dengan jumlah penderita terbanyak nomor dua di dunia. Mengerikan bukan? Trutama sih sangat rentan terhadap kaum Wanita. Jika dilihat dari tingkat kematian, jenis kangker ini menyebabkan kematian nomor lima terbesar di dunia.

Selain menghindari faktor-faktor yang memungkinkan ADers terkena kanker payudara, seperti mengatur gaya hidup yang sehat atau menghindari alkohol, ADers juga sangat perlu membekali diri dengan ilmu bagaimana mendetksi kanker payudara sejak dini. ADers harus tahu seperti apa gejala-gejala yang memungkinkan munculnya kanker payudara. Seperti yang dilansir dari serverberita dan nectura, ini dia beberapa gejala kanker payudara:

1. Benjolan
Gejala payudara yang paling mudah dikenali adalah munculnya benjolan yang tidak normal. Umumnya, benjolan tersebut bisa dirasakan sendiri oleh ADers, dan kadang-kadang keberadaannya hanya bisa diketahui dengan pemeriksaan mammograph.

Benjolan yang muncul pada payudara biasanya lunak, namun bisa juga kerasa dengan bentuk yang tidak teratur. Benjolan yang bisa ditekan atau digeser adalah tanda bahwa kanker payudara masih berada pada stadium rendah. Namun bila benjolan tersebut terasa keras dan tidak bisa digeser, maka itu tandanya kanker payudara telah berada pada stadium yang tinggi.

2. Pembengkakan
Meski tidak ada benjolan, payudara yang membengkak atau terasa berat perlu diwaspadai. Kehamilan dan retensi (penumpukan) cairan akibat terlalu banyak akibat konsumsi garam juga sebenarnya bisa menyebabkan payudara membengkak. Namun pembengkakan akibat kanker biasanya tidak simetris antara payudara kiri dan kanan.

3. Puting masuk ke dalam (putting retraction)
Penyebab dari puting yang masuk ke dalam adalah karena tumbuhnya sel kanker payudara di sekitar areola. Sel tumor yang menekan payudara bisa menyebabkan kelenjar susu jadi mengencang. Gejala ini bisa terjadi secara tiba-tiba dan selama beberapa pekan masih bisa bertahan.

4. Nyeri di bagian puting
Kista di payudara juga bisa menyebabkan rasa nyeri di bagian puting. Untuk membedakannya dengan kanker payudara, periksakan segera dan mintalah dokter Anda untuk melakukan pemeriksaan ultrasonik yang bisa membedakan kista dengan sel kanker.

5. Pembengkakan kelejar getah bening
Kanker payudara selalu ditandai dengan pembengkakan kelenjar getah bening di daerah ketiak. Periksakan segera untuk mengantisipasi kemungkinan tersebut, meski kadang-kadang infeksi juga bisa menyebabkan bagian ini membengkak.

6. Keluar cairan aneh di puting
Keluarnya cairan dari puting payudara yang berwarna merah atau coklat selain air susu merupakan gejala dari kanker payudara. ADers bisa melakukan pemeriksaan ductogram untuk memastikan kelainan kelenjar susu tersebut. Nanti dokter akan menggunakan mikroskop untuk mengamati cairan guna mengetahui adanya sel kanker di dalam cairan tersebut.

7. Kulit payudara berubah warna
Jika kulit payudara Anda berubah warna dari merah muda menjadi coklat hingga seperti kulit jeruk. Itu termasuk salah satu gejala dari kanker payudara.

8. Adanya borok (ulkus) pada payudara
Seiring dengan berjalannya waktu, borok ini akan menjadi semakin besar dan mendalam sehingga dapat menghancurkan seluruh payudara. Gejala lainnya adalah payudara sering berbau busuk dan mudah berdarah.

Jika ADers mendapati salah satu dari gejala di atas pada payudara Anda, jangan langsung panik. Tenangkan diri Anda, karena belum tentu juga ADers menderita kanker payudara. Sebaiknya, untuk mendapatkan hasil yang lebih pasti dari gejala-gejala yang Anda rasakan, segera periksakan ke dokter dan lakukan tes mammograph.

0 komentar:

Lokasi